Ini Dia Aliran Sesat yang Mengajarkan Bunuh diri Secara Massal

MuslimUpdate - Aneh-aneh saja tingkah polah dan pemikiran seorang manusia di muka bumi ini. Sehingga banyak sekali penyimpangan-penyimpangan yang dilakukan seseorang dalam suatu ajaran, agama maupun aliran kepercayaan sehingga membuahkan suatu ajaran yang sesat. Ajaran sesat yang mengajarkan bunuh diri secara massal ini didirikan pada akhir tahun 1970-an, yang dipimpin dan diprakarsai oleh Jim Jones. Penganut aliran sesat ini hidup menyendiri terpisah dari dunia keramaian di sebuah hutan di Amerika Selatan.

Aliran sesat dengan ajaran bunuh diri secara massal ini terkuak karena adanya sejumlah keluhan dari masyarakat tepatnya pada tahun 1978, sehingga memicu anggota kongres Amerika, Leo Ryan untuk mengunjungi wilayah Jonestown dalam misi pencari fakta. Saat tiba waktunya Ryan untuk meninggalkan Jonestown, ada sekitar delapan belas anggota aliran pemujaan sesat ini yang ingin keluar dari kesesatan itu mencoba ikut menyertainya, dan hal inilah yang menjadi awal kerusuhan terjadi. Anggota aliran pemujaan yang setia melepaskan tembakan kepada mereka yang mencoba meninggalkan aliran pemujaan itu.

 Aliran Sesat Ajarkan Bunuh Diri Massal

Selanjutnya terjadi tragedi yang tragis, anggota kongres Ryan beserta tiga orang wartawan dan seorang anggota aliran sesat yang mencoba lari membebaskan diri, terbunuh dan belasan orang terluka. Beberapa saat setelah kejadian itu, pemimpin aliran sesat memerintahkan pengikut-pengikutnya untuk melakukan bunuh diri massal dengan meminum racun jenis potasium sianida. Anak-anak meninggal lebih dulu, bayi-bayi dibunuh dengan cara memasukkan racun ke mulut dengan sedotan. Setelah itu, lebih dari sembilan ratus orang, termasuk anak-anak, meracuni diri mereka sendiri. Sungguh tragis Aliran sesat yang mengajarkan bunuh diri massal ini.